Presiden Ir. Joko Widodo melakukan peletakan batu pertama pembangunan Bandar Udara Ibu Kota Nusantara, siang tadi. Bandara IKN akan menjadi bandara khusus untuk mendukung pelayanan kegiatan pemerintahan dan mendukung konektivitas di Ibu Kota Nusantara.
Presiden Jokowi mengatakan. Bandara IKN ini memiliki luas 347 hektare dengan landas pacu 3.000 x 45 meter yang dapat melayani pesawat berbadan lebar, dan dilengkapi dengan terminal penumpang seluas 7.350 meter persegi.
Dibangun dengan anggaran Rp4,3 triliun, saya berharap Bandara IKN sudah dapat digunakan pada pertengahan tahun 2024, dan dapat beroperasi penuh pada akhir tahun 2024, kata Presiden.
Lanjut Presiden. Kehadiran bandara ini sangat penting mengingat makin padatnya kegiatan di IKN, makin banyaknya mobilitas orang dan juga barang dari dan menuju ke IKN. Selain itu, kehadiran Bandara IKN juga akan membuat kawasan IKN makin terbuka, konektivitas makin baik, dan makin mudah dijangkau dari manapun, ujarnya.