Manado – Portal24.id – Satuan Gugus Tugas (Satgas) Sulawesi Utara baru saja mengupdate perkembangan Covid-19 di Sulawesi Utara, Kamis (14/5/2020), bahwa kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Sulut menjadi 83 kasus.
Jumat (15/5/2020) malam, kasus terkonfirmasi Covid-19 di Sulawesi Utara kembali bertambah 22 orang, sehingga jumlah kasus di Sulut menjadi 105 kasus.
Hal ini diungkapkan Jubir Gugus Tugas Covid-19 Sulut dr Steaven Dandel, Jumat (15/5/2020) malam, saat video conference dengan jurnalis Covid-19.
Berikut rincian 22 pasien yang baru terkonfirmasi Covid-19 di Sulawesi Utara.
Pasien 84 adalah laki-laki, perempuan 26 tahun asal Manado. Yang disukai adalah tenaga kesehatan dalam Cluster Faskes B Manado.
Pasien 85, laki-laki, 25 tahun, asal Manado, tenaga kesehatan, Cluster Faskes B Manado.
Pasien 86, perempuan, 55 tahun, sudah meninggal pada 10 Mei 2020 di RS Prof Kandou, merupakan Cluster Pinasungkulan.
Pasien 87, laki-laki, 25 tahun, dari Manado, tenaga kesehatan masuk Cluster Faskes B Manado.
Pasien 88, laki-laki, 12 tahun, asal Manado, kontak erat dengan Pasien 46, Cluster Pinasungkulan.
Pasien 89, laki-laki, 26 tahun, asal Manado, tenaga kesehatan, Cluster Faskes B Manado.
Pasien 90, perempuan, 38 tahun, asal Manado, tenaga kesehatan di Kota Manado.
Pasien 91, seorang laki-laki berusia 51 tahun, asal Manado, Cluster Pinasungkulan.
Pasien 92, laki-laki, 24 tahun, asal Sangihe, kontak erat resiko tinggi dengan Pasien 31, Cluster Gowa.
Pasien 93, laki-laki, 1 tahun, asal Manado, tidak ada riwayat perjalanan dari daerah transmisi lokal.
Pasien 94, laki-laki, 26 tahun, asal Tomohon, tidak ada riwayat perjalanan dari daerah transmisi lokal.
Pasien 95, laki-laki, 25 tahun asal Manado, tenaga kesehatan, Cluster Faskes B Manado.
Pasien 96, laki-laki, 43 tahun, asal Manado, karyawan di fasilitas kesehatan di Kota Manado, Cluster Faskes A Manado.
Pasien 97, laki-laki, 34 tahun, asal Manado, tenaga kesehatan, Cluster Faskes B Manado.
Pasien 98, perempuan, 45 tahun, asal Manado, tenaga kesehatan di fasilitas kesehatan yang tidak masuk dalam Cluster Faskes A dan Cluster Faskes B.
Pasien 99, perempuan, 23 tahun asal Manado, kontak erat resiko tinggi dengan Pasien 46, Cluster Pinasungkulan.
Pasien 100, seorang perempuan, 10 tahun, asal Manado, kontak erat resiko tinggi dengan Pasien 46, merupakan Cluster Pinasungkulan.
Pasien 101, laki-laki, 59 tahun, asal Minahasa Utara, tidak ada riwayat perjalanan dari daerah transmisi lokal.
Pasien 102, laki-laki, 15 tahun, asal Manado, kontak erat resiko tinggi dengan Pasien 46, Cluster Pinasungkulan.
Pasien 103, perempuan, 48 tahun asal Manado, kontak erat resiko tinggi dengan Pasien 46, Cluster Pinasungkulan.
Pasien 104, laki-laki, 32 tahun, asal Manado, tenaga kesehatan, Cluster Faskes B Manado.
Pasien 105 merupakan seorang laki-laki, berusia 34 tahun asal Manado, tenaga kesehatan, Cluster Faskes B Manado.
Dandel berharap, buat masyarakat Sulawesi Utara, agar tetap mematuhi aturan pemerintah, agar jangan dulu keluar rumah jika tidak ada keperluan penting.
“Selalu pakai masker, jaga kebersihan dan stamina juga harus di jaga,” harapnya. (wzg)
