Minahasa, Portal24.id – Kapolda Sulawesi Utara, Irjen Pol Roycke Harry Langie, bersama Wakapolda Brigjen Pol Bahagia Dachi dan jajaran Pejabat Utama (PJU) Polda Sulut, melakukan ziarah ke makam keluarga Presiden Prabowo Subianto, Mayor Benyamin Thomas Sigar di Desa Tounelet, Kecamatan Langowan Barat, Kabupaten Minahasa, Jumat (01/11/24).
Dalam kunjungan tersebut, Irjen Pol Roycke Harry Langie didampingi Waka polda Brigjen Pol Bhagian Dachi dan rombongan PJU disambut hangat oleh keluarga besar Mayor Sigar.
Meskipun ditengah guyuran hujan deras ziarah ini diawali dengan upacara singkat penghormatan, dilanjutkan dengan peletakan bunga dan pemasangan lilin di makam Mayor Sigar, yang dikenal sebagai tokoh militer tangguh pada masa perjuangan kolonialisme.
Kapolda Sulut menyatakan bahwa ziarah ini untuk mengenang keteladanan beliau sebagai tokoh pejuang asal Minahasa.
“Sambil melihat wilayah hukum Sulut, saya menyempatkan diri untuk berziarah ke makam bapak Thomas Sigar karena menurut saya beliau itu merupakan dotu, kalu orang Minahasa bilang dotu itu kan mempunyai simbol disamping keteladanan beliau perlu juga menjadi penyemangat bagi saya sebagai pejabat baru yang menjalankan tugas sebagai Kapolda Sulut,” beber Kapolda.
Mayor Benyamin Thomas Sigar dikenal sebagai salah satu tokoh pejuang asal Sulawesi Utara yang memiliki peran penting dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia. Ia dikenal sebagai keluarga Presiden Prabowo.
Ziarah ini juga menjadi momen refleksi bagi seluruh jajaran kepolisian untuk memperkokoh semangat patriotisme dan nasionalisme dalam menjalankan tugas.
Mayor Benyamin Thomas Sigar merupakan keluarga dari ibu Presiden Probowo Subianto Dora Sigar yang tutup usia pada tahun 1879 dan dimakamkan pekuburan umum Desa Tounelet, Langowan, Minahasa. Dialah yang memimpin pasukan dari Minahasa pada perang Diponegoro (1825-1830). Menurut catatan ada 1.421 orang Minahasa yang direkrut Belanda sebagai Serdadu Tulungan (Hulptroepen) dan KL 400 orang yang berangkat ke Pulau Jawa pada waktu itu.